Internet Explorer 9, saat ini sedang dalam pengembangan, dan memiliki dukungan yang lengkap atau mendekati lengkap untuk semua jenis css 3 selector, border-radius css 3 property, JavaScript yang lebih cepat, embedded ICC v2 atau v4 color profiles, dan hardware accelerated rendering menggunakan Direct2D dan DirectWrite. Microsoft telah mengkonfirmasi bahwa Web Open Font Format (WOFF) juga akan disupport.
Desain dan User Interface:
Micsofoft mengklain dengan desain yang baru, halaman website akan lebih terlihat dibandingkan dengan Firefox, meskipun hanya beberapa centimeter saja. Tampaknya Chrome yang benar-benar menampilkan halaman dengan lebih luas, tetapi sejujurnya perbedaan area tidaklah terlalu signifikan bagi kita.
Sebagian besar perubahan layout dapat terlihat jelas, menu bar telah dihilangkan dan kontrol navigasi / address bar kini berada di forefront. Tampaknya perubahan ini mirip seperti tampilan Chrome. Kompatibilitas tampilan, refresh dan tombol stop diletakkan di address bar dan terdapat favorit dan tombol tool pada bagian ujung kanan.
Performance:
IE9 Beta cukup mengalami peningkatan kecepatan pada akselerasi fitur hardware didalam browser, Dapat memproses rendering yang paling kompleks dari sebuah animasi, video dan tema teks yang kompleks bagi prosesor grafis, serta engine JavaScript yang baru (yang oleh Microsoft dijuluki Chakra) mampu menggunakan PC extra processing core untuk menjalankan script di halaman website .
Kemampuan dari JavaScript engine terbukti saat kita menjalankan Microsoft official demo di website test-drivenya, sama seperti pada SunSpider benchmark suite. In aplikasi sebenarnya seperti Gmail dan Facebook, kecepatan browser dan prosesnya mendekati seperti yang kita lihat selama ini di Chrome dan Firefox. Terdapat beberapa hal yang tidak bekerja sesuai yang diiklankan seperti saat kita menggunakan chat windows di Gmail. Browser tidak dapat minimize dengan benar. Developer tool sudah terdapat didalamnya (tekan F12) apabila anda ingin menggali lebih dalam DOM atau mengukur performa.
Meletakkan website (Pinned Sites):
Ini bukanlah fitur baru yang paling menonjol dari IE9, tetapi ini mungkin menjadi favorit kita. Apabila anda selalu membuka aplikasi web yang sama setiap harinya seperti Gmail, Pandora, Twitter, dan Facebook, tetapi secara tidak sengaja menutupnya bersamaan dengan website lain. IE9 dapat memisahkan website -website semacam itu dan mengunci pada Windows Taskbar. Anda dapat men-drag sebuah site ke bar, dan saat diletakkan disana akan memunculkan favicon sehingga tampak seperti program yang terpisah. Beberapa website juga mendukung jump list, yang berupa list dari beberapa shortcut yang tampil saat anda klik-kanan pada icon.
One Box:
Address bar di IE9 masih berfungsi ganda sebagai pencarian, tetapi kini memiliki kapabilitas tambahan. Fitur pencarian default adalah Bing, tetapi anda dapat menginstal Google, Wikipedia, Amazon, Facebook dan banyak lainnya melalui Add-On page. Anda
Fungsi Tabs:
Tabs bukan hal baru di Internet Explorer, tetapi Microsoft menambahkan beberapa trik baru. Dapat dengan mudah dilepas, dan bahkan apabila anda melakukan sesuatu seperti memutar video di Youtube, melepasnya tidak menghentikan proses render. Seperti Chrome, yang memiliki kemampuan untuk mematikan satu tabs apabila website mengalami macet/hang, daripada menutup keseluruhan web browser, anda dapat menuju task manager dan hanya mematukan tabs tertentu.
Download manager:
IE9 menambahkan downloar manager yang dapat anda lihat saat anda sedang mendownload dalam bentuk progress download anda. Juga terdapat SmartScreen Filter, yang memberikan peringatan akan keamanan data. Peringatan tampil dalam browser tidak dalam bentuk pop-up lagi.
